KAPUAS HULU, pena.co.id – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, membuka reuni akbar SMA Karya Budi Putussibau ke 40 tahun, di Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Rabu (1/5/2024).
Pada kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyampaikan, sebagai salah seorang alumnus SMA Karya Budi Putussibau, ia sangat senang bisa berada di sini hari ini untuk merayakan acara yang sangat istimewa, Reuni Akbar dan Ulang Tahun ke-40 SMA Karya Budi Putussibau.
“Acara ini bukan hanya tentang merayakan masa lalu, tetapi juga tentang mengenang kenangan indah, membangun kembali hubungan, dan merayakan prestasi luar biasa yang telah kita capai bersama,” katanya.
Bupati yakin, banyak dari kita yang telah menempuh perjalanan yang luar biasa sejak meninggalkan bangku sekolah ini, tapi hari ini, kita berkumpul kembali sebagai satu keluarga besar.
“Untuk mengenang masa-masa indah di SMA Karya Budi Putussibau dan untuk merayakan ikatan yang terus kita jalin selama 40 tahun ini,” ucapnya.
Dalam 40 tahun terakhir, ujar Fransiskus, SMA Karya Budi Putussibau telah menjadi rumah bagi ribuan siswa dan siswi yang telah menjadi bagian dari sejarahnya, setiap langkah yang kita ambil, setiap pengalaman yang kita alami, telah membentuk kita menjadi orang yang kita adalah hari ini.
“Dan saya yakin, semangat dan dedikasi kami sebagai alumni akan terus membawa nama baik SMA Karya Budi Putussibau lebih jauh lagi di masa depan,” katanya.
Hari ini, ujar Fransiskus, kita berkumpul untuk merayakan 40 tahun perjalanan prestasi, kenangan, dan persahabatan yang tak terlupakan, acara ini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga tentang membangun masa depan yang cerah untuk almamater kita tercinta, SMA Karya Budi Putussibau telah menjadi bagian penting dari kehidupan kita.
“Di sinilah kita belajar, tumbuh, dan menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri, kita berbagi tawa, tangis, dan mimpi bersama-sama di koridor-koridor sekolah ini dan meskipun telah berjalan 40 tahun, semangat kami tetap membara dan kebersamaan kita tidak pernah pudar,” katanya.
Fransiskus Diaan mengatakan, momen seperti ini adalah kesempatan bagi kita untuk bertemu kembali dengan teman-teman lama, guru-guru terhormat, dan semua yang pernah menjadi bagian dari perjalanan kita di SMA Karya Budi Putussibau.
“Mari kita gunakan kesempatan ini untuk membangun sinergisitas, mempererat hubungan, berbagi cerita, dan mengenang masa-masa indah yang telah kita lewati bersama,” katanya.
Di tengah-tengah kegembiraan ini, kata Sis, mari kita juga berkomitmen untuk terus mendukung dan memajukan almamater kita, mari kita bergandengan tangan untuk membangun masa depan yang lebih gemilang bagi SMA Karya Budi Putussibau.
“Bersama, kita bisa menciptakan lebih banyak lagi kenangan tak terlupakan dan memberikan inspirasi bagi generasi yang akan datang,” katanya.
Bupati mengucapkan terima kasih kepada Serikat Maria Montfortan, Yayasan Pendidikan Sekolah Bruder yang sejak awal mendedikasikan diri dan berkarya tanpa batas untuk SMA Karya Budi Putussibau, terima kasih kepada para guru dan staf yang telah mendidik kami dengan penuh cinta dan kasih serta memberikan kami fondasi yang kuat untuk berkembang, tentu saja, terima kasih kepada teman-teman sekelas dan sesama alumni yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kenangan kita.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah secara kolaboratif bekerja keras untuk menyelenggarakan acara ini, kepada Siswa/I SMA Karya Budi Putussibau, teruslah belajar tanpa henti, raihlah cita-cita dan masa depan yang cemerlang,” ujarnya.
Sis juga berima kasih kepada semua yang telah ikut serta dalam perayaan ini, semoga kita terus bersatu, berprestasi, dan memberi warna bagi dunia ini, mari kita nikmati malam ini dengan penuh sukacita, berbagi cerita-cerita lama, dan menciptakan kenangan baru yang akan kita simpan di hati kita selamanya.
“Sekali lagi, selamat ulang tahun ke-40 SMA Karya Budi Putussibau, dan mari kita terus jalin hubungan yang erat dalam perjalanan kita ke depan, Karya Budi selalu di Hati,” tuntas Sis. (OVI)