PENA.co.id – Sigat Tuai menampilkan produk di Explore Kalimantan Fair 2024 yang diadakan di Sarinah Jakarta mulai tanggal 02 sampai dengan 03 November 2024. Sigat Tuai adalah brand lokal dari Kapuas Hulu, Kalimantan Barat yang menjual merchandise dengan tema alam dan budaya lokal Borneo dengan memberi pesan yang tersirat.
Sebagai Informasi Sarinah terletak di jantung Kota Jakarta sekaligus salah satu jalan utama di ibu kota, tepatnya dengan alamat Jalan M.H. Thamrin No. 11, Jakarta Pusat, Indonesia. Sarinah adalah pusat perbelanjaan terkenal di Jakarta yang menawarkan berbagai pengalaman bagi pengunjungnya seperti Berbelanja Produk Lokal, Foto-foto Estetik, Mencicipi Kuliner Lokal, Menikmati Pameran Seni dan Mengunjungi Museum Atsiri.
Kali ini Beberapa Edisi Desain Sigat Tuai yang ikut terbang ke Sarinah Jakarta seperti:
1. Agi Idup Agi Ngelaban – Sigat Tuai : pepatah Iban yang berarti “Berjuang selagi nafas masih ada.”
2. Tanah to Indai Kitai – Sigat Tuai : Tanah to Indai Kitai yang berarti Tanah ini adalah Ibu Kita. Semoga pesan yang tersirat di baju ini bisa menyadarkan kita kembali agar tidak terlalu jauh melumat Tanah Borneo. Sudah waktunya kita sadar, karena Bumi ini tidak ada bibitnya
3. Gawai – Sigat Tuai : Gawai Dayak di Kalimantan merupakan ungkapan wujud rasa syukur dan terima kasih kepada “PETARA” (Sang Pencipta) atas hasil panen telah diperoleh selama setahun dan mengharapkan hasil yang berlimpah pada tahun selanjutnya. Mereka juga berdoa agar selalu diberi kesehatan dan keselamatan. Khusus bagi Suku Dayak Iban yang ada di Kalimantan Indonesia dan Sarawak Malaysia, Gawai atau “Gawa” merupakan prosesi adat yang dilaksanakan antara Bulan Mei dan Juni, sedangkan bagi Dayak Iban di Sarawak, Malaysia mempunyai penanggalan yang sudah tetap yaitu 1 Juni. gayu guru gerai nyamai : diberikan umur yang panjang, kesehatan dan kesejahteraan lantang senang nguan menua: Bahagia selalu dalam Hidup
4. Ngetan Ke Menua – Sigat Tuai : mempunyai semangat untuk Membela Hak Tanah Adat. Tanah ulayat merujuk pada tanah yang dimiliki atau dikuasai oleh masyarakat adat secara turun temurun. Hak ulayat tidak hanya mencakup aspek kepemilikan tanah, tetapi juga keterkaitannya dengan tradisi, kepercayaan, dan kehidupan masyarakat adat yang mendiami wilayah tersebut. Tanah ulayat dianggap sebagai bagian integral dari identitas dan keberlanjutan budaya suatu komunitas adat.
“Sigat Tuai bersyukur bisa memperoleh kesempatan untuk dapat memperkenalkan produk lokal di Sarinah Jakarta. Terima Kasih juga untuk Explore Kalimantan Fair 2024, Indecon (Indonesia Ecotourism Network), KEHATI, TFCA, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Made by Community, Keluarga Besar di Sungai Utik, Instagram Tawak Borneo, Instagram Dayak Informasi dan banyak lagi orang yang telah mendukung Sigat Tuai,” ungkap Apai Gowi, owner brand Sigat Tuai.
Sebagai Informasi beberapa Acara yang pernah diikuti oleh Sigat Tuai yaitu : Iban Summit II Tahun 2023, Festival Budaya Kapuas Hulu 2023, Explore Kalimantan Fair 2023, Festival Rimba Sungai Utik Tahun 2023 dan 2024, Keling Kumang Festival Tahun 2024. Sigat Tuai telah membuktikan bahwa UMKM lokal dapat sukses dan berkembang dalam menghadapi persaingan dengan merek-merek besar. Selain itu, dengan membeli produk dari Sigat Tuai, kita juga dapat mendukung pengembangan UMKM lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Bagi yang berminat dengan produk-produk Sigat Tuai, silakan kunjungi akun Instagram sigattuai.official dan jangan ragu untuk menghubungi mereka melalui WhatsApp di nomor 081350883448 dan shopee sigat tuai official. Mari dukung UMKM lokal Indonesia!.
